Thursday, August 8, 2019

Hukum Nun Mati dan Tanwin, Lengkap

Hukum Nun Mati dan Tanwin Dilengkapi Contoh Mudah

Inilah pelajaran tentang hukum bacaan Nun mati dan Tanwin sesuai ilmu Tajwid, ilmu yg mempelajari tentang tata cara membaca Al Quran yg baik dan benar. Pelajaran ini dikategorikan sebagai materi tambahan pada pelajaran Al Qur'an karena berfungsi sebagai pelengkap atau penyempurna pelajaran kurikulum. Semoga dgn ini kita bisa membaca Al Qur'an sesuai kaidah yg semestinya. Aaamiiin.

Perlu dikemukakan terlebih dahulu, bahwa yg dimaksud dg nun mati di sini yaitu nun yg berharkat sukun. Sedangkan yg dimaksud dg tanwin yaitu ada 3 yakni tanwin fathah / fathatain, tanwin kasrah / kasrotain, dan tanwin dhommah / dhommahtain.

Hukum bacaan nun mati dan tanwin merupakan materi dasar dalam pelajaran ilmu Tajwid. Maka ini sangat penting untuk dipelajari karena setiap orang yg membaca Al-Qur’an wajib menyertakan ilmu Tajwid dalam bacaannya, termasuk hukum bacaan Nun mati dan Tanwin ini.

Oleh karena itu disini diulas secara tegas dan lugas beserta contoh2nya agar mudah dipahami dan bisa langsung diterapkan di dalam membaca Al Quran. Ini semata2 utk meningkatkan kualitas bacaan Al Quran dgn harapan dapat derajat ahli Al Quran dalam pandangan Allah swt. Amin. Baiklah.

Hukum nun mati dan tanwin ada 5 macam, yaitu Izhar Halqi, Idgham Bighunnah, Idgham Bila Ghunnah, Iqlab, dan Ikhfa' Haqiqi.

Ya. Hukum bacaan nun mati dan tanwin terbagi menjadi lima macam. Selengkapnya akan dibahas satu persatu beserta contoh, lengkap dg cara bacanya, sebagai berikut:

1. Idhar Halqi
(اِظْهَارْ حَلْقِيْ)

Menurut bahasa:
Idhar berarti jelas, sedangkan halqi berarti tenggorokan. Dari namanya,  bisa kita ketahui bahwa huruf-huruf idhar adalah huruf-huruf yg makhorijul hurufnya (tempat keluarnya huruf) berasal dari tengggorokan.

Menurut Istilah:
Idhar berarti apabila ada nun mati atau tanwin bertemu dengan salah satu dari 6 huruf halqi yaitu alif, ha’, kho’, 'ain, ghin, dan hä’.

Sesuai dengan namanya yaitu idhar, maka cara membacanya yaitu dibaca jelas, tanpa mendengung, tanpa samar, dan tanpa menukar hurufnya.
ا، ح، خ، ع، غ، ه

Contohnya:

مِنْه
ُnun mati bertemu hä'
Cara Membacanya:
min'hu
عَلِيْمٌ حَكِيْم
ٌdhommahtain bertemu ha'
Cara Membacanya:
aliimun' hakiimun

2. Idgham Bigunnah
(اِدْغَامْ بِغُنَّةْ)

Menurut Bahasa:
Idgham berarti memasukkan, sedangkan bighunnah berarti dengan mendengung.

Menurut Istilah:
Idgham Bighunnah adalah apabila ada nun mati atau tanwin bertemu dengan salah satu huruf Idgham Bighunnah yaitu ya’, nun, mim, dan wawu.
ي، ن، م، و
disingkat menjadi:
 يَنْمُوْ

Sesuai namanya yaitu idgham bighunnah, maka cara membacanya yaitu dg memasukkan nun yang sukun atau huruf yg tanwin ke dalam huruf-huruf idgham bighunnah dengan mendengung.

Contohnya:

اَن يَكُوْن
َnun mati bertemu ya'
Cara Membacanya:
ay ... yakuuna
قَوْمٌ يُؤْمِنُوْن
َdhommatain bertemu ya'
Cara Membacanya:
qoumuy ... yu'minuuna

3. Idgham Bilagunnah
(اِدْغَامْ بِلَا غُنَّةْ)

Menurut Bahasa:
Idgham berarti memasukkan, sedangkan bilaa ghunnah berarti dengan tanpa mendengung.

Menurut Istilah:
Idgham Bila ghunnah adalah apabila ada nun mati atau tanwin bertemu dengan salah satu huruf Idgham Bila ghunnah yaitu lam dan ro’.
ل، ر

Sesuai dengan namanya yaitu idgham bilagunnah, maka cara membacanya adalah memasukkan nun yang sukun atau huruf yg tanwin ke dalam huruf-huruf idhgahm bila ghunnah  dengan tanpa mendengung.

Contohnya:

مِن رَبِّهِم
ْnun mati bertemu ro'
Cara Membacanya:
mir' robbihim
غَفُوْرًا رَحِيْمًا
fathahtain bertemu ro'
Cara Membacanya:
ghofuuror' rohiiman

4. Iqlab
(اِقْلَابْ)

Menurut bahasa:
Iqlab berarti membalik

Menurut Istilah:
Iqlab adalah apabila ada nun mati atau tanwin bertemu dengan huruf ba’.
ب
Sesuai dengan namanya yaitu iqlab, maka cara membacanya yaitu dengan membalik nun yang sukun atau huruf yg tanwin menjadi seperti huruf “mim”.

Contohnya:

مِن بَعْد
ِnun mati bertemu ba'
Cara Membacanya:
mim ... ba'di
سَمِيْعٌ بَصِيْر
ٌdhommatain bertemu ba'
Cara Membacanya:
sami'um ... bashiirun

5. Ikhfa' Haqiqi
(اِخْفَاءْ حَقِيْقِيْ)

Menurut Bahasa :
Ikhfa’ berarti samar, sedangkan haqiqi berarti hakikat atau asli.

Menurut Istilah :
Ikhfa’ Haqiqi adalah apabila ada nun mati atau tanwin bertemu dengan salah satu huruf ikhfa' yg 15 berikut ini :
ت، ث، ج، د، ذ، ز، س، ش، ص، ض، ط، ظ، ف، ق، ك

Huruf Ikhfa' adalah sisa dari huruf Izh har, Idhgham yg dua, dan Iqlab. Sesuai dengan namanya yaitu ikhfa’, maka cara membacanya adalah samar, yakni menyamarkan nun yang sukun atau huruf yg tanwin menjadi seolah-oleh dibaca ‘nn” sambil ditahan sekitar 3 ketukan.

Contohnya:

مَن كَان
َnun mati bertemu kaf
Cara Membacanya:
mang ... kaana
اَنْزَلْنَا
nun mati bertemu za'
Cara Membacanya:
anz ... zalnaa

Demikian penjelasan singkat tentang hukum nun mati dan tanwin. Semoga berkah dan bermanfaat.

Pelajaran tajwid selanjutnya ialah tentang tata cara membaca Mim Mati, bisa dipelajari di link ini: Hukum Bacaan Mim Mati dan Contohnya. Dan mengenai tulisan Nun Kecil di Al Qur'an bisa dipelajari di link: Mengenal Nun Kecil dan Cara Membacanya.


No comments: